Anda suka makan buah pepaya? Tanaman yang tumbuh subur di Indonesia
ini menjadi buah yang mudah ditemui. Selain harganya murah, buah ini
juga punya rasa manis yang menyegarkan. Buah pepaya memiliki kadar serat
yang tinggi. Itu sebabnya saat mengalami sulit buang air besar, pepaya
adalah buah yang pas untuk dikonsumsi. Tentu, khasiat pepaya tak hanya
pada buahnya saja.
Buah, daun, dan akar pepaya dapat mencegah gangguan ginjal, sakit
kantung kemih, tekanan darah tinggi dan gangguan haid. Sementara biji
pepaya bermanfaat mengobati cacing gelang, gangguan pencernaan, masuk
angin, dan diare.
Dari beberapa penelitian dijelaskan, batang, dan daun pada tumbuhan pepaya mengandung banyak getah putih seperti susu (white milky latex),
yang berpeluang dikembangkan sebagai antikanker. Manfaat getah pepaya
untuk kesehatan dibuktikan Bouchut secara ilmiah, seperti dikutip Journal Society of Biology, yang menyatakan papain (zat yang terkandung dalam pepaya) bersifat antitumor atau kanker.
Peran itu dimungkinkan oleh kandungan senyawa karpain, alkaloid
bercincin laktonat dengan tujuh kelompok rantai metilen. Dengan
konfigurasi itu, tak hanya tumor dan penyakit kulit yang disembuhkan,
karpain ternyata juga ampuh menghambat kinerja beberapa mikroorganisme
yang menggangu fungsi pencernaan, sehingga efektif untuk menekan
penyebab tifus
.
Lebih dari 50 asam amino terkandung dalam getah pepaya, antara lain
asam aspartat, treonin, serin, asam glutamat, prolin, glisin, alanin,
valine, isoleusin, leusin, tirosin, fenilalanin, histidin, lysin,
arginin, tritophan, dan sistein. Mereka bersatu padu menjadi bahan baku
industri kosmetik untuk menghaluskan kulit, menguatkan jaringan agar
lebih kenyal dan menjaga gigi dari timbunan plak.
Masih banyak lagi manfaat lain dari buah tropis ini, di antaranya:
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh,
2. Membantu sistem pencernaan dan mendukung produksi enzim pencernaan,
3. Merevitalisasi tubuh dan membantu mempertahankan energi dan vitalitas,
4. Mendorong pembaharuan jaringan otot,
5. Mempercepat penyembuhan luka pada kulit dan meredakan peradangan,
6. Mencegah pembentukan penyakit katarak pada mata, dan
7. Menurunkan resiko emfisema pada perokok aktif dan perokok pasif.
2. Membantu sistem pencernaan dan mendukung produksi enzim pencernaan,
3. Merevitalisasi tubuh dan membantu mempertahankan energi dan vitalitas,
4. Mendorong pembaharuan jaringan otot,
5. Mempercepat penyembuhan luka pada kulit dan meredakan peradangan,
6. Mencegah pembentukan penyakit katarak pada mata, dan
7. Menurunkan resiko emfisema pada perokok aktif dan perokok pasif.
Kita juga dapat mengambil sejumlah manfaatnya dari daunnya, antara lain:
- Sebagai obat jerawat
Masker dari daun pepaya dapat digunakan untuk menagtasi keluhan seperi jerawat pada wajah, hingga untuk menjaga kecantikan dan kesehatan kulit. Caranya, sediakan 2-3 lembar daun pepaya tua, lalu jemur dan lumatkan dengan setengah sendok air hingga halus. Masker kemudian dapat ditempelkan pada bagian wajah yang berjerawat. - Menambah nafsu makan
Di balik rasanya yang pahit, daun pepaya memiliki manfaat untuk memperbaiki nafsu makan pada anak. Caranya, blender daun pepaya yang masih segar seukuran telapak tangan, dengan air hangat dan sedikit garam. Kemudian campuran tadi diperas dan disaring airnya untuk diminumkan. Niscaya nafsu makan anak Anda akan segera normal. - Memperlancar pencernaan
Daun pepaya juga baik untuk usus dan mencegah gangguan pencernaan, yakni karena khasiat antibiotik senyawa karpain dalam pepaya. Caranya, daun pepaya dapat diolah menjadi masakan sesuai selera dan kemudian dikonsumsi.
Semoga bermanfaat... (msn/srm/ts)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar